© jkj,gwww.itda.ac.id 2024

Detail Skripsi

ANALISIS PENANGANAN KEGAGALAN WING ANTI ICE SYSTEM PADA PESAWAT BOEING 777-300 GARUDA INDONESIA DI HANGGAR 1 PT. GMF AEROASIA
Penulis
ANANG FERY SUDIHARTANTO
Pembimbing : Agung Praksoso, S.T.,M.Eng - C. Sukaca B, S.T.,M.T

ABSTRAK :
Wing anti ice merupakan sistem anti icing terpenting pada pesawat saat terbang guna menghadapi icing conditions selama berada di ketinggian dan temperatur udara yang sangat rendah. Masalah yang terjadi pada pesawat Boeing 777-300 Garuda Indonesia di Hanggar 1 GMF AeroAsia adalah permasalahan pada wing anti ice system, ditunjukkan dengan munculnya status message pada EICAS pada saat dilakukannya system test wing anti ice. Permasalahan tersebut dapat mempengaruhi performa terbang pesawat. Dalam penelitian ini, metode observasi langsung digunakan untuk mengamati dan menganalisis penanganan perawatan pesawat Boeing 777-300 Garuda Indonesia di Hanggar 1 GMF AeroAsia. Selain itu dalam penelitian ini juga menggunakan metode fault tree analysis untuk mendapatkan penyebab kegagalan dari wing anti ice system Boeing 777-300 Garuda Indonesia. Hasil dari penelitian tentang permasalahan wing anti ice system Boeing 777-300 Garuda Indonesia adalah terjadi permasalahan pada ACIPS control card, ASCPC, dan Precooler. Permasalahan tersebut diselesaikan dengan melakukan troubleshooting yang mengacu pada FIM Boeing 777-300 task 30-11 untuk ACIPS control card, FIM Boeing 777-300 task 36-13 untuk ASCPC. AMM Boeing 777-300 task 36-11-20 untuk removal and installation ASCPC, AMM Boeing 777-300 task 30-11-02 untuk removal and installation ACIPS control card dan AMM Boeing 777-300 task 36-11-15 untuk removal and installation precooler. Dengan menggunakan metode fault tree analysis, terkait dengan permasalahan wing anti ice system diperoleh 14 basic event, yaitu: (1) crack, (2) foreign object damage, (3) bending force, (4) fastener clamp loose, (5) seal damage, (6) battery weak, (7) disconnected connector pin, (8) disconnected cable, (9) dirty pin connector, (10) pin broken, (11) motor broken, (12) no lubrication, (13) debris, dan (14) outlet pneumatic actuator filter broken. Kata Kunci: wing anti ice system, fault tree analysis, Boeing 777-300


Tulisan Lengkap dapat Dibaca di Ruang Tesis/Disertasi
Penulis : ANANG FERY SUDIHARTANTO
NIM : 18360087
Foto :
File : [ Baca file skripsi ]
   

E-LibSTTA

Sistem Informasi Perpustakaan STTA Yogyakarta

© E-LibSTTA 2024