© jkj,gwww.itda.ac.id 2024

Detail Skripsi

PENANGANAN DAN ANALISA KEGAGALAN PITCH CHANGE PADA PROPELLER SYSTEM ENGINE PT 6A-62 PESAWAT KT-1B WOONG BEE DI HANGAR 3 SKADRON TEKNIK 043 LANUD ADISUTJIPTO
Penulis
DANDY AR RAUF
Pembimbing : Agung Praksoso, S.T., M.Eng. - C. Sukaca B, S.T., M.T.

ABSTRAK :
ABSTRAK Propeller merupakan salah satu komponen penting yang ada di pesawat, yang berfungsi untuk mengkonversi putaran dari engine turboprop dan memberikan gaya dorong atau thrust. Propeller KT-1B Woong Bee memiliki empat buah blade, adjustable pitch, dan constant speed propeller. Propeller digerakkan oleh power turbine melalui sebuah reduction gear, dan juga sebuah constant speed propeller dikontrol oleh sebuah E/G speed sensing device yaitu governor untuk mempertahankan RPM engine atau putaran propeller yang tetap (konstan), dengan hanya merubah sudut blade propeller dari feather (87˚) ke fine pitch (11-12˚) dan sebaliknya yang dilakukan dengan single PCL (Power Control Lever) yang dipasang di tiap-tiap control quadrant dan terletak pada L/H console tiap-tiap cockpit. Permasalahan di bagian pitch change pada propeller menyebabkan sudut bilahnya tidak sesuai dengan yang dibutuhkan yaitu dari sudut feather (87o) ke sudut fine pitch (11.9o – 12.1o). Kegagalan pitch change ini dapat menyebabkan pesawat tidak layak untuk terbang dan melaju di udara. Analisa kegagalan yang muncul pada pitch change pada propeller ini didasari dengan observasi dan juga informasi yang didapatkan dari instruktur lapangan. Selain menggunakan metode observasi, penelitian ini juga menggunakan metode Fault Tree Analysis (FTA) untuk mendapatkan penyebab permasalahan di bagian pitch change pada propeller. Setelah mengetahui permasalahannya, selanjutnya melakukan inpeksi awal yang ditemukan bahwa propeller governor tidak dapat bekerja secara optimal, disebabkan karena adanya kerusakan di bagian pressure pump yang terletak didalam propeller governor yang akan mengakibatkan kekurangan pressure oli untuk mendorong feathering spring pada pitch change mechanis. Hal ini dapat mengakibatkan propeller tidak mampu merubah sudutnya sesuai dengan yang dibutuhkan yaitu adalah fine pitch (11-12˚) dan feather (87˚). Supaya propeller dapat kembali mengubah sudutnya (pitch) ke kondisi yang diinginkan, maka dianggap perlu untuk melakukan penggantian propeller governor yang sesuai dengan referensi T.O 1T-KT1B-2-5JG-7. Kata kunci : Pitch change, propeller governor, propeller system, Fault Tree Analysi


Tulisan Lengkap dapat Dibaca di Ruang Tesis/Disertasi
Penulis : DANDY AR RAUF
NIM : 18060011
Foto :
File : [ Baca file skripsi ]
   

E-LibSTTA

Sistem Informasi Perpustakaan STTA Yogyakarta

© E-LibSTTA 2024