STTA Yogyakarta STT Adisutjipto
Jurnal Angkasa Tahun 2013 Oleh Sri Mulyani

ANALISIS PERFORMA ENGINE TURBOFAN PESAWAT BOEING 737-300


ABSTRAK
Jenis mesin pesawat terbang yang paling banyak digunakan oleh pesawat terbang saat ini adalah mesin turbofan. Mesin turbofan dikenal memiliki efisiensi bahan bakar yang baik karena dapat menghasilkan gaya dorong yang lebih besar, dengan jumlah bahan bakar yang sama dengan jumlah bahan bakar yang dibakar di pembakar (core engine), sehingga mesin turbofan cocok digunakan untuk pesawat berkecepatan tinggi.
Kehandalan mesin turbofan sendiri sangat dipengaruhi oleh parameter-parameter dan variabel yang digunakan oleh mesin untuk dapat menghasilkan gaya dorong yang diperlukan. Dari sekian banyak parameter dan variabel yang ada, ada beberapa parameter dan variabel dari mesin turbofan yang paling mempengaruhi performa mesin turbofan. Namun dalam analisis kali ini, hanya akan dibahas mengenai berapa nilai yang optimal agar mesin dapat menghasilkan gaya dorong yang diperlukan oleh pesawat udara, agar pesawat udara dapat terbang jelajah pada kecepatan 0,8196 M dan ketinggian terbang 26000 ft. Kemudian bagaimana pengaruh specific thrust dan thrust specific fuel consumption sebagai indikasi performa mesin pada umumnya.
Besarnya nilai yang di dapat hampir sama baik dengan yang menggunakan analisis parameter turbofan ideal maupun analisis parameter turbofan real pada engine turbofan CFM56-3-B1. Thrust specific fuel consumption akan semakin kecil pada nilai compressor pressure ratio dan bypass ratio yang lebih besar.
download

LP3M

Tautan Penting


Kontak Person


Sekolah Tinggi Taknologi Adisutjipto
(STTA) Jl. Janti Blok R
Lanud Adisutjipto Yogyakarta,
Telp. 0274-451262
E-Mail : lp3m@stta.ac.id